Autentik.id, Pemilu – Pemilihan Umum (Pemilu) tinggal menghitung hari. Jelang pesta demokrasi lima tahunan itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato terus tingkatkan kapasitas penyelenggara badan ad hoc.
Salah satunya dengan menggelar training of trainer diikuti oleh fasilitator Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), pada bimbingan teknis untuk KPPS dalam pelaksanaan tahapan pemungutan, Penghitungan dan rekapitulasi perolehan suara serta penetapan hasil pemilu dan Pemantapan penggunaan aplikasi sirekap pada pemilu serentak.
Bertempat di Gedung Ichsan Convention Center, Marisa, Rabu (24/1/2024). “ToT” yang dihadiri kelima Komisioner serta Sekretaris KPU tersebut turut dihadiri oleh masing-masing PPK serta PPS se- Kabupaten Pohuwato.
Baca juga : Masuk Kampanye Rapat Umum, Bawaslu Pohuwato Waspadai Potensi Gesekan...
Ketua KPU Pohuwato, Firman Ikhwan, dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan informasi yang tertuang dalam keputusan KPU Nomor 66 Tahun 2024 tentang pemungutan dan penghitungan suara yang akan dilaksanakan di tempat pemungutan suara (TPS).
“Ini adalah bentuk training kepada trainer. Karena diharapkan PPK dan PPS setelah melantik KPPS itu melakukan bimbingan teknis kepada KPPS. Karena hal -hal yang ada dalam keputusan KPU itu harus disampaikan,” ujar Firma Ikhwan.
Terkait pemungutan dan perhitungan suara pada pemilu yang tinggal menghitung hari, kata Firman, ada beberapa perbedaan dengan pelaksanaan pemilu sebelumnya. Yakni, terhadap pelayanan pemilih serta adanya penyederhanaan formulir.
“Formulir C hasil, itu salinannya disederhanakan. Menjadi satu rangkap setiap lembaga, dan kemudian bisa digandakan,”terangnya
Lewat pelatihan ini, Firman Ikhwan berharap PPK dan PPS ini nantinya bisa menyampaikan informasi yang didapatkan dalam pelaksanaan TOT tersebut kepada KPPS, sebagai upaya menyukseskan pemilu 2024.
“Informasi ini penting, agar diterima dan dicerna dengan baik, agar dapat di transfer dengan baik juga kepada KPPS. Karena kalau tidak disampaikan dengan baik, maka informasi ini akan putus,” harapnya