Autentik.id, Legislatif – Duka mendalam menyelimuti keluarga Anggota DPRD, Luluk A Yulianti. Hadir sebagai keluarga, Pimpinan beserta anggota dan Sekretariat DPRD Kabupaten Pohuwato menggelar Takziah dan Tahlilan.
Suasana haru menyelimuti kediaman Luluk Yulianti, anggota legislatif dari Partai Golkar daerah pemilihan Randangan-Taluditi, saat keluarga besar DPRD Kabupaten Pohuwato hadir dalam rangka takziah dan tahlilan atas wafatnya sang ayahanda tercinta.
Dalam momen penuh duka itu, Ketua DPRD Pohuwato, Beni Nento memberikan sambutan hangat yang mencerminkan rasa empati dan solidaritas antar sesama wakil rakyat.
“Atas nama pimpinan dan seluruh jajaran DPRD, kami menyampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya orang tua dari Ibu Luluk. Semoga almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT dan diampuni segala dosa-dosanya. Kehadiran kami hari ini adalah bentuk rasa kebersamaan dan kekeluargaan kami sebagai satu institusi,” ungkap Beni.
Takziah ini tak hanya dihadiri unsur pimpinan dan anggota DPRD, tetapi juga turut dihadiri Ketua DPD II Partai Golkar Pohuwato, Nasir Giasi. Dalam kesempatan itu, Nasir menyampaikan bahwa almarhum merupakan salah satu tokoh penting di wilayah Taluditi, yang dikenal sebagai pejuang partai Golkar sejak era Orde Baru.
“Orang tua dari Ibu Luluk ini adalah sesepuh yang sangat berjasa dalam mengembangkan dan memperjuangkan Partai Golkar, bahkan sejak zaman sulit hingga saat ini. Atas nama keluarga, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran dan bantuan seluruh jajaran DPRD, mulai dari proses pemakaman hingga tahlilan malam ini. Semoga kebersamaan ini tetap terjaga dan menjadi ladang pahala bagi kita semua,” ujar Nasir Giasi.
Silaturahmi yang terjalin erat dalam suasana duka ini menjadi bukti bahwa DPRD Pohuwato tak hanya menjadi lembaga formal pembuat kebijakan, tetapi juga rumah kebersamaan yang saling menguatkan, terlebih saat anggota mereka dilanda kesedihan.
Takziah ini menjadi momentum refleksi, bahwa kebersamaan dan dukungan emosional dari rekan sejawat di tengah duka sangatlah berarti. Semoga almarhum husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta kekuatan dalam menghadapi cobaan ini. (mg-05)
