Autentik.id, Legislatif – Di sela pertemuan dengan Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa, pada Kamis (16/01/2025), Ketua Komisi III DPRD Pohuwato, Nasir Giasi, melaporkan penghentian sementara operasional penerbangan rute Pohuwato-Palu di Bandara Panua Pohuwato. Namun, kabar baik bagi masyarakat Pohuwato, perjuangan Nasir Giasi bersama Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, membuahkan hasil yang menggembirakan.
Pada akhir Januari mendatang, rute penerbangan Pohuwato-Palu dipastikan akan beroperasi kembali. Tidak hanya itu, rute baru Pohuwato-Luwuk juga akan segera dibuka sebagai bagian dari upaya perluasan layanan penerbangan.
“Kami sangat bersyukur dan menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak terkait, khususnya Plt. Dirjen Perhubungan Udara, atas perhatian besar terhadap pengembangan Bandara Panua Pohuwato. Pembukaan kembali rute ini dan penambahan rute baru menjadi langkah maju untuk mendukung konektivitas wilayah,”ungkap Nasir Giasi.
Plt. Dirjen Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa, turut menyatakan dukungannya terhadap operasional penerbangan di Bandara Panua Pohuwato dan menegaskan pentingnya kesinambungan transportasi udara bagi masyarakat Pohuwato.
“Meningkatkan layanan penerbangan di wilayah ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan konektivitas antarwilayah tetap berjalan dengan baik,”kata Lukman.
Nasir Giasi juga mengimbau masyarakat Pohuwato untuk tetap mendukung operasional penerbangan perintis, seperti pesawat Susi Air. Ia berharap masyarakat tidak ragu memanfaatkan jasa transportasi udara yang lebih cepat dan efisien.
“Jangan takut atau cemas, pelayanan penerbangan akan terus kami tingkatkan. Kehadiran rute baru ini semoga menjadi solusi yang memudahkan aktivitas masyarakat, baik untuk perjalanan bisnis maupun keperluan pribadi,” tambah Nasir.
Kepada masyarakat Pohuwato, Nasir Giasi, mohon doa dan dukungan dan senantiasa tetap percaya diri untuk menggunakan fasilitas penerbangan udara khususnya yang berada di Bandara Panua Pohuwato itu sendiri.
“Kami berharap dukungan dari masyarakat dan pula kemudian tidak takut, tidak ada kecemasan menggunakan pesawat perintis khususnya rute Pohuwato-Palu, Pohuwato-Gorontalo, karena pada dasarnya pesawat yang dioperasikan adalah pesawat yang baru yaitu Susi Air,” terang Nasir.
Pembukaan kembali rute penerbangan dan penambahan destinasi ini diharapkan mampu menjadi stimulan baru bagi pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya dalam mempermudah distribusi logistik, pengangkutan barang, serta memperluas akses pasar dan jaringan wisatawan ke Pohuwato.
Penulis : Riyan Lagili
