Autentik.id, News – Dugaan kasus money politik yang telah masuk ke tingkat sentra Gakumdu Pemilu Pohuwato kini memasuki episode baru. Tak tinggal diam atas dugaan money politik yang menyeret salah satu oknum warga di Kecamatan Paguat, tim relawan Mustafa Yasin (MY) caleg PKS, juga melakukan penelusuran.
Menariknya, hasil penulusuran, sebagaimana diungkapkan Yanto Samarang, Tim menemukan, pelaporan dugaan money politik itu diduga kuat didalangi oknum ASN yang bertugas di Pemda Pohuwato.
Oknum ASN yang dimaksud, kata Yanto, terinformasi mengarahkan para saksi untuk melapor ke Bawaslu dengan iming-imingi akan diberikan sejumlah uang jika memberikan pernyataan yang menerima dan yang memberi di Bawaslu.
“Kami juga melakukan penelusuran dan hasil keterangan sejumlah saksi bahwa oknum ASN di Pemda Pohuwato menjanjikan uang kalau ada yang membenarkan dugaan money politik dan melapor ke Bawaslu,” ungkap Yanto Samarang kepada awak media, Sabtu (27/7/2024).
Tak sampai disitu, kata Dia, Oknum ASN tersebut juga terinformasi menghubungi salah satu oknum Caleg untuk membawa para pelapor ke Bawaslu, yang awalnya warga justru mengira akan dibawa ke Marisa untuk mengambil uang yang dijanjikan oleh oknum ASN tersebut.
“Yang jadi pertanyaan Saya kenapa oknum ASN justru menghubungi oknum Caleg partai tertentu. Bukanya menghubungi Panwascam atau aparat lainnya.” tanya Yanto.
Dirinya pun meminta hal ini menjadi perhatian pihak Pemda Pohuwato dalam hal ini Sekda Pohuwato untuk dipanggil dan diberikan teguran, serta sanksi karna tidak mampu menjaga netralitas sebagai ASN.
“Saya minta oknum.ASN ini dipanggil dan dimintai keterangan terkait dugaan keterlibatanya,” tandasnya.
Penulis : Riyan Lagili