Autentik.id, Pemilu – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo menggelar debat kedua antar pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo Tahun 2024, pada Rabu (20/11/2024). Dibuka oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Gorontalo, Sophian Rahmola, bersama anggota KPU lainnya: Hendrik Imran, Opan Hamsah, Risan Pakaya, dan Roy Hamrain, serta Sekretaris KPU Provinsi Gorontalo, Hanif Purwanto, acara tersebut turut dihadiri stakeholder serta masing-masing tim pasangan calon.
Dalam sambutannya, Sophian menegaskan bahwa debat ini merupakan bagian penting dari pendidikan politik bagi masyarakat, serta sarana untuk mengedukasi pemilih dalam memilih pemimpin yang tepat berdasarkan visi, misi, dan program yang disampaikan oleh pasangan calon. Tema debat kali ini berfokus pada peningkatan daya saing daerah dan pelayanan umum. Terdapat delapan sub-tema yang mencakup penyelesaian permasalahan daerah, peningkatan pelayanan kepada masyarakat, serta keselarasan pembangunan daerah dari kabupaten/kota, provinsi, hingga tingkat nasional.
Sophian berharap, melalui debat ini, setiap pasangan calon dapat menyampaikan ide dan program yang brilian, yang tidak hanya menjawab tantangan masa kini, tetapi juga mendorong Provinsi Gorontalo menuju kemajuan yang lebih signifikan, dengan kesejahteraan bagi rakyatnya.
Acara yang berlangsung dengan penuh antusiasme ini juga mengundang berbagai pihak penting, di antaranya Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Gorontalo, Forkopimda, anggota DPR RI dan DPD RI, serta Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) dan Jaringan Pendidikan Pemilih Untuk Rakyat (JPPR) Provinsi Gorontalo.
Selain itu, hadir pula ormas kemasyarakatan, tim panelis debat, KPU Kabupaten/Kota, serta para pimpinan partai politik pengusung calon gubernur dan wakil gubernur, bersama LO dan pendukung masing-masing pasangan calon.
Debat ini menjadi momen penting dalam tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo 2024, yang akan mempengaruhi pilihan masyarakat dalam menentukan pemimpin yang tepat bagi kemajuan dan kesejahteraan. (Adv)