Autentik.id, Pemilu – Berbeda dengan debat Pasangan calon yang mempertontonkan masing-masing Paslon saling serang persoalan pribadi paslon, debat publik Pilkada Pohuwato 2024, justru mendapat apresiasi masyarakat luas. Lantaran terlaksana dengan baik dengan suasana penuh kebersamaan.
Hal itu juga diungkapkan Firman Ikhwan, dalam sambutanya pada debat putaran kedua, Sabtu (09/11/2024). Dia menyebut pada pelaksanaan debat partama banyak menuai apresiasi masyarakat Gorontalo lantaran terselenggara dengan suasana kebersamaan, kekeluargaan dan persatuan.
“Alhamdulillah dari sekian debat yang dilaksanaan seluruh daerah, Pohuwato mendapatkan apresiasi yang baik dari seluruh masyarakat gorontalo. Karena debat yang dilaksanakan kondisi dan situasi yang tercipta adalah situasi kebersamaan kekeluargaan dan juga rasa persatuan,” ujar Firman.
Dijelaskanya, kendatipun momentum Pilkada merupakan “konflik” yang dilegalkan, namun dalam bingkai kebersamaan dan persatuan, di Pohuwato, kata Firman, konflik tersebut justru bisa menjadi satu kekuatan bersama untuk membangun Pohuwato yang lebih baik.
“Kita tahu berama Pilkada walaupun itu merupakan konflik yang kemudian dilegalkan oleh negara, namun konflik ini kita atur, tata bersama dalam bingkai kebersamaan dan persatuan. Ini yang ditunjukkan masyarakat Pohuwato dengan penampilan debat pertama yang masih menghargai persaudaraan persamaan dan juga persatuan diantara kita semua,” ujarnya.
Dirinya kemudian mengapresiasi Pasangan Calon maupun masing-masing tim yang mencerminkan kompetisi yang sehat dengan saling adu gagasan dan argument tanpa saling menyerang pribadi masing-masing.
“Perbedaan bukan merupakan hal yang merusak, hambatan kita dalam pelaksanaan Kampanye Pilkada, debat tersebut tercermin saat kita saling adu gagasan argumen namun kemudian masih dengan tetap satu tujuan untuk membangun Kabupaten Pohuwato lebih baik. Kami memohon kita dapat menjaga ini dengan konsisten,” pungkasnya.
Penulis : Riyan Lagili