Autentik.id, Pemilu – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato, menggelar Rapat Koordinasi ( Rakor) dalam rangka persiapan Pelaksanaan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pohuwato Tahun 2024, Rabu, (24/04/2024), di Aula Hotel Sunrise.
Nampak hadir dalam rapat tersebut, Wakil Bupati Suharsi Igirisa, Ketua DPRD Nasir Giasi, Ketua KPU Pohuwato Firman Ikhwan beserta Anggota, Bawaslu Pohuwato, Kapolres Pohuwato/Diwakili, Dandim 1313 Pohuwato/Diwakili, serta pihak terkait lainya.
Rakor KPU Pohuwato kali ini dimaksudkan untuk mendengarkan masukan dan saran dari seluruh peserta rapat terkait langkah-langkah yang akan diambil dalam pelaksanaan tahapan Pilkada mendatang, termasuk strategi pengawasan dan pencegahan pelanggaran. Dimana untuk tahapan Pilkada 2024 ini diawali dengan perekrutan badan Adhoc.
Bertalian dengan hal itu, Ketua KPU Pohuwato, Firman Ikhwan menyampaikan pihaknya tentu akan lebih memprioritaskan para Tuna karya.
“Sebenarnya ini sifatnya terbuka, siapa saja boleh mendaftar, cuman KPU akan tetap mempertimbangkan dan merekrut tenaga kerja baru atau angkatan kerja baru,” jelasnya.
Baca juga : Hari Ini Pembentukan PPK Dimulai, KPU Pohuwato : Sudah 22 Pendaftar..
Mengingat kata Firman, dalam rakor yang dihadiri unsur Forkopimda Pohuwato, dimana dalam penyampaian Ketua DPRD Nasir Giasi, bahwa angka pengangguran yang ada di Kabupaten Pohuwato itu Naik 3%.
“Sebagaimana yang di sampaikan oleh pak ketua DPRD maupun ibu wakil Bupati, pengangguran di Pohuwato itu naik, olehnya ini akan menjadi pertimbangan nantinya, karena ini perhelatannya di Daerah, jadi KPU juga harus berperan aktif soal itu,” ujar Firman.
Kemudian, Firman juga menambahkan Bahwa total Kebutuhan badan Adhoc untuk pilkada tahun 2024, keseluruhannya itu kurang lebih 2600 orang.
“Kalau PPK itu 65 orang, PPS 312 orang dan untuk KPPS itu 2205 Orang,” Tandasnya.
Penulis : Riyan Lagili