Hukum & Kriminal

Diduga Aniaya Warga, Eks Kades Pohuwato Timur Dipolisikan

Autentik.id, Hukrim – RI (35) oknum eks Kepala Desa di Pohuwato Timur, Kecamatan Marisa, Kabupaten Pohuwato, nampaknya harus berurusan dengan Polisi, usai dirinya diduga menganiaya warga pada, Ahad (25/2/2024) dini hari.

 

Usut punya usut, dugaan penganiayaan itu dilakukan RI lantaran kesal karena korban kerap menyebar isu tak sedap tentang dirinya. RI yang tak dapat menahan amarahnya pun akhirnya meluapkan kekesalannya saat bertemu Sadik Giasi (korban) di depan warung milik Wirna Samau (47).

 

Faisal, anak korban mengungkapkan, bahwa RI yang tak lain mantan kepala desa di Pohuwato Timur itu mengaku kesal lantaran ayahnya (Sadik) dituding sering menyebar berita bohong.

 

“Ti Ayah (RI) ini kesal karena dia bilang Ti Sebe (Sadik) jaga ba cirita kalau Ti Ayah ini ada penyakit,” tutur Faisal Giasi (31) anak dari korban, dikutip dari Ini Pohuwato.

 

“Padahal Ti Sebe ini tidak pernah ba cirita pa dia ini,” tambahnya.

 

Baca juga : Ancang – Ancang Golkar Menuju Pilkada Pohuwato…

 

Juga dijelaskan Isal, memang beberapa bulan lalu, Ayahnya bersama sang eks Kades, pernah bertemu dan duduk bersama namun tak sekalipun membicarakan soal kabar yang membuat RI kesal. Dirinya pun heran, tetiba-tiba RI langsung melayangkan pukulan dari arah belakang korban.

 

“Ada bakumpul dorang 3 bulan lalu, baru ada bacirita, tapi bukan bacirita ini ti Ayah ada AIDS. Baru ini tadi malam tiba-tiba ti Ayah so bapukul dari belakang itu,” urainya.

 

Atas insiden pemukulan tersebut, Sadik yang sudah paruh baya itu mengalami pembengkakan di bagian leher dan luka di bagian telinga. Tak mau tinggal diam, Sadik serta keluarganya yang tak terima pun langsung melaporkan kejadian tersebut di Mapolres Pohuwato pada pukul 02.00 Wita, dini hari.

 

Saat dikonfirmasi, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pohuwato, Iptu Faisal Ariyoga Anastasius Harianja, mengatakan jika pihaknya telah menerima laporan tersebut.

 

“Laporannya sudah masuk. Selanjutnya kami akan periksa saksi-saksi,” tulis Iptu Faisal dalam pesannya via aplikasi whatsapp.

 

Sementara itu, saat coba dimintai keterangan atas dugaan penganiayaan yang dilakukannya, hingga sampai saat ini RI belum bisa dihubungi.

 

 

 

Redaksi Autentik

Recent Posts

KPU Pohuwato Tetapkan 115.912 Pemilih dalam PDPB Triwulan III Tahun 2025

Autentik.id, Pemilu – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato menetapkan jumlah Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan…

6 hari ago

Energi Baru, Semangat Baru : Pani Gold Mine Resmi Terhubung 30 Juta VA

Autentik.id, News -  Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero dan Pani Gold Mine Hari Rabu, 1…

6 hari ago

Aksi Damai, Polisi Humanis : Seruan PCNU Pohuwato Jelang Demonstrasi

Autentik.id, News - Sejumlah kelompok Mahasiswa dan masyarakat di Kabupaten Pohuwato akan menggelar aksi demonstrasi,…

1 bulan ago

Laga Seru Perempat Final, Seydou Diakite Perkuat Marisa City

Autentik.id, News - Persaingan di ajang Bupati Cup Pohuwato 2025 semakin panas. Memasuki babak delapan…

1 bulan ago

Ngobrol Santai Soal Pola Asuh, Al-Izzah Hadirkan Smart Parenting 2025

Autentik.id, News - Sabtu (23/8/2025) jadi momen seru bagi orang tua siswa baru Yayasan Al-Izzah.…

2 bulan ago

Kakanwil Kemenkumham Anugerahi Gelar “Juru Damai” Untuk Tiga Lurah Kota Gorontalo

Autentik.id, News - Kepala Kantor wilayah Kementrian Hukum Raymond J.H Takasenseran memberikan penghargaan pada tiga…

2 bulan ago

This website uses cookies.