Autentik.id, News – Usai dilaporkan dengan tudingan pengancaman dan pencemaran nama baik oleh Ramly Mappo, YR justru menanggapinya dengan santai.
Bagi YR, langkah Ramly cs adalah hak setiap orang yang harus dihargai. Namun, kaitan dengan tudingan pengancaman, dirinya justru memiliki bukti lain.
“Itu haknya dia (RM), kalau hanya terkait pengancaman dan pencemaran nama baik saya bahkan mempunyai bukti yang jelas soal dua hal tersebut,” ujarnya.
Meski demikian, YR tak ingin buru-buru mengambil langkah hukum jika menilai pola berfikir dan karakter pelapor.
“Untuk saat ini saya memilih untuk tidak akan melaporkan hal tersebut. Ketika saya melakukan pelaporan, itu menunjukan kepanikan dan rasa takut saya terhadap masalah ini.” ujarnya santai.
Sebagai warga negara yang baik, YR menyampaikan bahwa dirinya menghormati hukum dan aturan yang berlaku.
“Saya akan menghadapi laporan saudara Ramli dan menghargai proses hukum,” ucapnya.
Menurut YR, Ramli cs sedang playing victim, berpura-pura tersakiti di hadapan media dan publik yang padahal yang bersangkutan sendiri yang sedang menyakiti orang lain.
“Saya yang di ancam di bunuh dan di potongan-potong oleh pamannya RM yakni Abdul Rahman Lasena alias Kino, bukti pengancaman tersebut ada di saya, bahkan Ramli juga menyampaikan ke saya untuk minta di tunggui karena akan membawa pasukan 5 mobil ke Marisa menyerbu saya.” bebernya.
Oleh karena itu, YR akan menghadapi panggilan yang bertalian dengan telah dilaporkan dirinya oleh RM ke Mapolda Gorontalo dan akan membeberkan semua kronologi serta proses ancam mengancam tersebut.
“Nanti di meja penyidik saja torang baku buka samua sebab akibat dan bukti-buktinya.” tegasnya. (mg-05)
